chocolate
e premte, 6 prill 2007
TOKYO TOWER
Dilihat sepintas, bentuknya menyerupai menara Eiffel di Paris. Terangkai dari batang-batang baja yang bersilang, menara ini berkaki empat dan mengerucut di atasnya. Tapi menara ini berada di Tokyo. Dari situlah setiap mata dapat dengan mudah menikmati pemandangan ibukota Jepang itu.Tokyo Tower atau Menara Tokyo, begitulah namanya. Sebagian orang Jepang melafalkannya dengan Tokyo Tawaa. Selesai dibangun pada tahun 1958, Menara Tokyo memang bermodelkan Menara Eiffel.

Hebatnya, menara duplikat ini lebih tinggi dari aslinya. Kalau Eiffel setinggi 300 meter (atau 320,7 meter jika dihitung berikut antena di puncaknya), menara kebanggaan Tokyo itu tingginya mencapai 333 meter, sekaligus tercatat sebagai menara berpenopang baja tertinggi di dunia. Biaya yang dihabiskan untuk pembangunannya mencapai 2,8 miliar yen.

Meskipun lebih tinggi, Menara Tokyo ternyata lebih ringan 3.000 ton dibandingkan Menara Eiffel yang beratnya 7.000 ton. Batang baja yang digunakan di Tokyo memang lebih sedikit daripada yang ada di Paris. Selain karena didukung keunggulan teknologi pengolahan baja, konstruksinya pun memang digarap lebih baik. Yang menarik, sepertiga dari batang-batang baja yang digunakan Menara Tokyo berasal dari sisa peralatan militer AS seusai Perang Korea. Sebagai kosmetiknya, menara ini dibaluri dengan 28.000 liter (140 drum) cat warna putih dan oranye -- sesuai ketentuan keamanan lintas udara.

.
sumber: wikipedia

Emërtimet:

posted by cherrychoco @ 12:27 e paradites